1. Pengertian
Kompresi menggunakan teknik lossy merupakan jenis metode
kompresi pada file yang jika file tersebut dikompres maka ukuran file tersebut
akan menjadi lebih kecil dari ukuran semula. Kompresi jenis ini kemungkinan
besar tidak dapat dikembalikan ke ukuran semula. Kompresi jenis ini biasa
digunakan untuk mengecilkan ukuran file jenis audio, video dan citra.
Berikut adalah jenis-jenis dari metode yang ada di kompresi
lossy:
a.
Kuantisasi
Merupakan metode untuk menentukan data apa saja yang
dihilangkan saat kompresi berlangsung.
b.
Transform Coding
-
Digunakan untuk konversi data, sehingga
menjadi lebih kecil ukuran aslinya.
-
Misalnya data input x0, x1, …, x(n-1)
akan menghasilkan data output c0, c1, …, c(n-1), dimana data output memiliki
data yang nilainya lebih kecil dari nilai sebelumnya.
-
Biasa digunakan pada data jenis audio dan
citra
- Discrete Cosine
Transform
-
Digunakan untuk mengubah sinyal menjadi
komponen frekuensi dasar
-
Sifat utama DCT pada kompresi citra dan
video adalah :
§ energy
compaction
§ decorrelation
-
DCT biasa digunakan pada kompresi JPEG.
o
Karhunen-Loeve Transform
-
Digunakan untuk transfer data yang
memiliki dimensi besar pada sub-ruang dimensi kecil
-
Ringkasan
untuk mendapatkan transformasi [F]:
– Cari covariance matrix Cov([f])
– Cari eigenvalue dan eigenvector dari Cov([f]) dan
dapatkan matrix transformasi T dari
normalized eigen vector
– Cari vektor transformasi [F]
c.
Wavelet Based Coding
-
Digunakan untuk analisa gerakan suatu
sinyal digital dari data , sehingga didapatkan informasi spektrum frekuensi dan
waktu.
-
Sebuah transformasi matematika yang
digunakan untuk menganalisa sinyal bergerak. Dari sinyal ini didapatkan
informasi spektrum frekuensi dan waktu disaat bersamaan. Berikut adalah
ilustrasi sebuah gelombang
o
Continuos Wavelet Transform
-
Digunakan untuk dekompresi waktu-frekuensi
sehingga bisa mendapatkan karakter respon pergerakan suatu frekuensi.
-
Menggunakan metode “Fast Fouhrier
Transform”.
o
Discrete Wavelet Transform
-
Menggunakan konsep “High Pass Filtering”
dan “Low Pass Filtering”
-
High Pass Filtering, filtering untuk
menguatkan frekuensi
-
Low Pass Filtering, filetering untuk
melemahkan frekuensi
-
Yang kiri adalah ilustrasi Low Pass dan
yang kanan High Pass
4. Encoding dan
Decoding Process
- Encoding Process
Citra Asli è Sampling è Kuantisasi è Entropy Coding
- Decoding Process
Input è Unpack è Rekonstruksi èTransform è Output
Tidak ada komentar:
Posting Komentar